Kamis, 23 November 2017

ESAI : "Health and Population"




Health and Population




Kesehatan merupakan hal yang sangat penting bagi penduduk dari setiap kalangan. Menurut WHO (World Health Organization) sendiri, sehat yaitu keadaan sempurna baik fisik, mental maupun sosial, tidak hanya terbebas dari penyakit atau kelemahan/cacat. WHO mngemukakan sehat tidak hanya terbatas kepada terbatas pada pandangan terhadap individu manusia namun individu tersebut terhadap lingkungan sosialnya. Dari definisi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa kesehatan tidak hanya terbatas oleh keadaan jasmani dan rohani individu manusia, namun juga terhadap kondisi sosial dan ekonomi manusia dan lingkungannya.Sedangkan kesejahteraan merupakan suatu keadaan dimana setiap orang dapat memenuhi kebutuhannya, dan mereka dalam kondisi yang makmur, sehat dan damai.
Dari definisi kedua hal di atast, maka dapat kita ketahui bahwa kesehatan dan kesejahteraan merupakan dua kondisi dalam masyarakat yang sangat mempengaruhi, dimana kesehatan yang baik dapat dirasakan jika telah mencapai keadaan sosial ekonomi yang baik, dengan begitu kesejahteraan juga dapat tercapai.
Namun kondisi yang diharapkan tersebut belum sepenuhnya tercapai, karena seperti yang terjadi di sekitar kita, dimana masih banyak masyarakat ysng sakit dan tidak dapat berobat ke puskesmas maupun rumah sakit dikarenakan tidak mampu membayar biaya pengobatan. Selain itu, masih banyak kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia, baik di desa maupun yang ada di kota. Bahkan masih tingginya tingkat urbanisasi yang terjadi mengindikasikan bahwa kurangnya lapangan pekerjaan yang tersedia di desa, sehingga masyarakat pedesaan menganggap bahwa dengan pergi ke kota mereka akan dapat pekerjaan yang layak untuk memenuhi kehidupan. Namun di kota senidiri masih banyak kesenjangan yang terjadi, dan kebanyakan dari mereka adalah masyarakat desa yang pindah ke kota tersebut.
Indonesia sendiri masih banyak terjadi kesenjangan sosial dan kurangnya pelayanan kesehatan terutama kepada rakyat miskin. Program JKN yang dilaksanakan oleh presiden RI Joko Widodo pun direncanakan akan selesai pada tahun 2019, namun seharusnya tidak hanya berpaku terhadap program tersebut. Ada satu program unik berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan yang digagas oleh dokter muda Indonesia di Malang, yaitu Gamal Albinsaid. Dia mendirikan Klinik Asuransi Sampah untuk masarakat yang tidak mampu yang dapat berobat denga biaya sampah yang dapat didaur ulang seperti plastik dan kardus. Selain Klinik Asuransi Sampah, Gamal juga tengah mengembangkan dua inovasi lainnya, Siapa Peduli, penggalangan dana untuk masyarakat tak mampu dan Home Medika, aplikasi untuk mengirim dokter di daerah-daerah Indonesia. Hal ini merupakan sebuah gebrakan baru terhadap bidang kesehatan di Indonesia, yang tentu saja dapat mendongkrak kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat yang tidak mampu untuk dapat menikmati layanan kesehatan yang layak.
Namun hal ini tidak berhenti begitu saja, tetap saja membutuhkan dukungan dari pemerintah agar program tersebut atau program lainnya dapat terlaksana dengan baik dan dapat terwujudkan di seluruh wilayah Indonesia. Selain pemerintah, perlunya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan untuk diri mereka sendiri, sehingga masyarakat dapat menjaga kesehatan tanpa terus meuntut terhadap pemertintah, meskipun memang tugas pemerintah adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat. Tetapi tetap diiringi dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan itu sendiri, dengan begitu maka akan terwujudkan kesejahteraan bagi masyarakat, dimana masyarakat dapat hidup damai, makmur, dan seha secara jasmani dan rohani.


[i][i] www.bbc.com/indonesia/trensosial-41723605

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dampak adanya Virus Corona Terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat

Dampak adanya Virus Corona Terhadap Kehidupan Sosial Masyaraka t Nama : Nita Purnamasari NIM : 180910302003          Duni...